BOOKING TIKET PESAWAT

BLT adalah Bantuan Langsung Tunai

BLT adalah Bantuan Langsung Tunai. Info sangat penting tentang BLT adalah Bantuan Langsung Tunai. Mengungkap fakta-fakta istimewa mengenai BLT adalah Bantuan Langsung Tunai

Bantuan langsung tunai (BLT) disarankan agar tidak diberikan kepada kepada kepala keluarga yang merokok. "Pemerintah harus tegas, bagi kepala keluarga yang merokok tidak mendapat BLT," kata pengajar dari Pusat Penelitian Kajian Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, Dr Rita Damayanti pada diskusi terbatas tentang "Kekurangan Gizi pada Balita dan Konsumsi Rokok Keluarga Miskin" di Jakarta, Sabtu.

Menurut dia, anggota keluarga yang merokok dapat mempengaruhi status gizi Balita yang tinggal se-rumah, karena konsumsi energi anak itu akan lebih rendah jika dibandingkan dengan rumah yang tidak ada perokok. Rita mengatakan rokok merupakan salah satu penyebab anak balita kurang gizi yang selama ini banyak dialami sejumlah daerah yang pola kehidupan masyarakatnya tergolong miskin. "Keluarga perokok membuat gizi balita lebih rendah secara signifikan," katanya.

Dia menjelaskan, hubungan antara gizi dan rokok tersebut diharapkan menjadi bahan advokasi kepada pemangku kebijakan disarankan untuk diteliti di berbagai tempat dengan situasi sosial ekonomi yang beragam. "Dampak rokok itu sangat berpengaruh terhadap gizi anak yang buruk," jelas dia.

Sementara Direktur medis Helen Keller International Indonesia, Roy Tjiong mengisyaratkan kebiasaan merokok ayah dapat meningkatkan resiko gizi buruk dan gizi kurang, karena belanja tembakau yang sangat menguras ketahanan pangan rumah tangga. Menurut dia, pertumbuhan anak merupakan indikator kesejahteraan anak, dampak jangka panjang gizi buruk yang berdampak pada prestasi akademik, kebugaran dan ketangkasan. Apalagi kebiasaan merokok pada ayah sangat tinggi sekitar 70 persen sedangkan ibu rendah kurang dari satu persen.

"Angka kematian bayi dengan ayah merokok lebih tinggi dibanding dengan ayah tidak merokok terutama di daerah kumuh perkotaan," kata direktur salah satu NGO bidang kesehatan itu.

Direktur Kesehatan dan Gizi Masyarakat Bappenas, Dr Arum Atmawikarta mengatakan pemerintah memprogramkan pemberian bantuan bersyarat berupa uang tunai khusus diterima para ibu dari keluarga miskin yang peduli hidup sehat.

Program ini sedang diuji coba di 10 provinsi di tanah air bagi keluarga yang anaknya masih sekolah, ibu yang memberikan air susu ibu (ASI) dan membawa anaknya imunisasi. "Jadi yang menerima bantuan tersebut hanya kaum ibu," katanya tanpa merinci 10 provinsi itu.

Sumber : antara.co.id


BOOKING TIKET PESAWAT
Powered By : Blogger